Tampang

Yordania: Ketegangan Gencatan Senjata Pasca Serangan Rafah

8 Mei 2024 11:12 wib. 43
0 0
Ketegangan Gencatan Senjata Pasca Serangan Rafah
Sumber foto: google

Menteri Luar Negeri Yordania, Ayman Safadi, menegaskan bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah mempertaruhkan kesepakatan gencatan senjata setelah melakukan serangan di Rafah, Gaza Selatan. Safadi menyoroti bahwa upaya besar telah dilakukan untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata dan pembebasan sandera.

Menurutnya, Hamas sudah menerima tawaran gencatan senjata, namun Netanyahu dianggap tidak sungguh-sungguh dalam negosiasi. "Hamas telah menerima tawaran. Jika Netanyahu benar-benar ingin kesepakatan, dia akan menegosiasikan tawaran itu dengan sungguh-sungguh," ujar Safadi seperti yang dikutip oleh Middle East Eye.

Safadi menyesalkan tindakan Netanyahu yang dianggapnya sebagai ancaman terhadap kesepakatan gencatan senjata dengan melakukan serangan di Rafah. Pernyataan tersebut disampaikan seusai Hamas menerima tawaran gencatan senjata yang diajukan Mesir dan Qatar. Namun, Israel menolak kesepakatan tersebut dengan alasan tidak sesuai dengan persyaratan yang mereka ajukan.

Adapun proposal gencatan senjata tersebut mencakup tiga tahap, mulai dari jeda pertempuran, penarikan pasukan Israel, hingga pertukaran sandera dan tahanan. Meskipun demikian, pemerintah Israel menyatakan bahwa kesepakatan tersebut masih jauh dari tuntutan mereka.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

6 Cara Ampuh Atasi Sakit Kepala
0 Suka, 0 Komentar, 27 Mar 2018

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?